Intervensi Magang

     Selamat pagi semuanya. Semoga sehat selalu ya. Aku mau cerita tentang kegiatan aku magang kemarin di PKBI Kota Semarang. Alhamdulillah aku mendapatkan tempat magang yang enak. Orang-orang di tempat magangpun baik-baik dan sangat membimbing mahasiswanya selama periode magang berlangsung. Saat kegiatan diluarpun ditemani dan diarahkan oleh staff PKBI yang ada di tempat tersebut.

        Nah, intervensiku yaitu membuat standing banner tentang pengenalan PrEP dan alur program PrEP. PrEP sendiri merupakan obat ARV yang digunakan untuk mencegah terinfeksi HIV lebih dari 90%. Namun, penggunaan PrEP lebih direkomendasikan kepada orang yang memiliki risiko lebih tinggi untuk terinfeksi HIV bersamaan dengan penggunaan kondom sebagai kombinasi pencegahan HIV. Kelompok risiko tinggi antara lain LSL, WPS, Transpuan, Penasun, dan Pasangan Serodiskordan.

        Kenapa aku memilih bentuk intervensi ini? Hal ini karena tahun 2022 pemerintah melakukan ujicoba PrEP dibeberapa wilayah di Indonesia, salah satunya Semarang. Di Semarang sendiri udah ada 4 puskesmas yang menyediakan akses PrEP yaitu Puskesmas Lebdosari, Puskesmas Kedungmundu, Puskesmas Halmahera, dan Puskesmas Poncol. Walaupun udah ada yang melakukan sosialisasi mengenai PrEP, tetapi masih minim terkait media promosinya. Di tempat magangpun belum terdapat media promosi tentang PrEP. Selain itu, penggunaan standing banner juga memudahkan bagi para PL dan pihak PKBI Kota Semarang menjelaskan kepada masyarakat saat ada acara seperti expo, extratime atau lainnya.